Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Mimika Papua AKBP IGG Era Adhinata menyebut situasi kamtibmas di wilayah ini aman dan kondusif selama penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX, dengan Mimika menjadi salah satu penyelenggara ajang kompetisi olahraga nasional empat tahunan itu.
“Kamtibmas Mimika aman, meskipun begitu kami tidak lengah untuk mengantisipasi berbagai potensi gangguan keamanan yang bisa saja terjadi selama penyelenggaraan PON,” kata AKBP Era Adhinata, di Timika, dilansir Antara, Selasa (5/10).
Untuk mengamankan pelaksanaan PON XX di Mimika, diterjunkan personel TNI dan Polri sebanyak 1.412 orang, terdiri atas personel Polri (termasuk Brimob Nusantara BKO dari Polda Riau, Polda Sulawesi Utara dan Polda Kalimantan Tengah) sebanyak 900-an orang, sementara dari unsur TNI sebanyak 400-an orang.
Kapolres Mimika mengatakan ujian terberat pengamanan PON di Mimika terutama saat mengamankan laga final cabang olahraga futsal yang mempertemukan tim tuan rumah Papua melawan tim Jawa Barat pada Minggu (3/10).
Selain karena harus mengamankan massa yang hendak menyaksikan langsung pertandingan tersebut, di sisi lain aparat juga sibuk memastikan semua penonton yang akan masuk ke GOR Futsal Kabupaten Mimika harus mematuhi protokol kesehatan sebagaimana persyaratan yang ditetapkan pemerintah.
“Syukurlah bahwa semua bisa berjalan baik meskipun tidak semua warga bisa masuk ke arena pertandingan, karena penonton yang bisa masuk ke arena dibatasi hanya 25 persen. Ujian terberat kami waktu mengamankan pertandingan futsal itu,” ujar AKBP Era Adhinata.
Kapolres Mimika juga mengapresiasi penurunan status PPKM di Mimika dari level 3 menjadi level 2 dimulai Selasa ini bertepatan dengan HUT ke-76 TNI. Penurunan status PPKM di Mimika dari level 3 menjadi level 2 berkaitan langsung dengan semakin menurunnya temuan kasus baru Covid-19 di wilayah itu akhir-akhir ini.
“Tentu itu semua berkat kerja keras dan dukungan dari semua pihak baik Forkopimda, TNI dan Polri serta seluruh komponen masyarakat Kabupaten Mimika terutama dalam hal mempercepat program vaksinasi warga untuk menekan penularan Covid-19,” jelasnya.
Meski begitu, Pemkab Mimika dan jajaran TNI-Polri setempat kini mewaspadai dan mengantisipasi terjadinya lonjakan angka kasus Covid-19 di Mimika pascasarjana PON.
“Mudah-mudahan hal itu tidak terjadi sehingga diharapkan semua orang wajib menegakkan dan menjalankan prokes secara ketat dimanapun mereka berada dan beraktivitas,” ujar AKBP Era Adhinata.
Menyinggung tentang adanya atlet dari kontingen luar Papua yang dilaporkan terpapar Covid-19 saat bertanding di Timika, Kapolres Mimika mengaku belum mendapatkan laporan soal itu.
“Saya belum terima laporan soal itu. Mudah-mudahan saja informasi itu tidak benar,” katanya.
Sumber: Merdeka.com
