HALO TEGAL – Pembentukan posko pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) skala mikro, dinilai efektif dalam upaya mengantisipasi dan menekan terjadinya klaster baru, menjelang dan sesudah perayaan Lebaran di desa-desa di Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal.
Penilaian tersebut disampaikan Kasi Pemerintahan dan Trantib Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal, Kris Gunarto ketika mengecek Posko PPKM Mikro di Desa Kaladawa, bersama Babinsa, Babinkabtibmas, Kepala Desa, dan perangkat desa.
“Saya berikan apresiasi pada seluruh Kepala Desa Kecamatan Talang yang telah berupaya memperkuat PPKM Mikro diwilayahnya sehingga Posko yang sebagai pelaksana PPKM Mikro dalam penanganan penyebaran Covid 19 jelang lebaran di desa dapat berjalan dengan baik,” kata dia, seperi dirilis Tegalkab.go.id.
Menurut Kris Gunarto, Kegiatan ini untuk memastikan bahwa Posko PPKM Mikro di tingkat Desa, sebagai pelaksana dalam memutus mata rantai penyebaran Covid 19 berjalan dengan baik. Hal itu karena masih ada warga yang nekad mudik yang lolos dari penyekatan petugas.
Ia mengingatkan pada Kepala desa beserta Jajaran PPKM Mikro desa Kaladawa agar sungguh-sungguh dalam mencegah penyebaran Virus Covid 19 jelang lebaran untuk menempatkan keselamatan masyrakat sebagai hukum tertinggi dengan langkah preventif dan humanis untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan.
Sambungnya lagi, Kepala desa dan Jajaran PPKM untuk tidak ragu mewajibkan warganya yang mudik dari perantauan untuk bersedia dilakukan Tes Cepat (Rapid Test) antigen untuk memastikan yang bersangkutan non reaktif dari Covid 19 ditempat yang telah disediakan oleh satgas Covid 19.
Saya juga ber pesan pada kepala desa dan jajaranya untuk lebih intens berkomunikasi dengan jajaran Satgas Jogotonggo didesa masing-masing serta elemen masyarakat lainya khusunya Tokoh Agama, Tokoh pemuda untuk bekerja sama menyosialisasikan pada masyarakat memberikan edukasi pentingannya menjaga Lingkungan agar tetap aman dari penularan wabah virus Corona. (HS-08).
